Kebijakan Pendidikan Islam di Sekolah Islam Terpadu
DOI:
https://doi.org/10.54371/ainj.v6i1.744Keywords:
Kebijakan, Pendidikan Islam, Sekolah Islam TerpaduAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mendorong dan menghambat keberhasilan Sekolah Islam Terpadu dalam mengimplementasikan kurikulum terpadu. Sekolah Islam Terpadu disebut sebagai bentuk reformasi pendidikan di Indonesia belakangan ini dikarenakan bergesernya lembaga pendidikan Islam madrasah dan ataupun pesantren kepada bentuk lembaga Sekolah Islam terpadu dengan sistem pendidikan full day school. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan (Library research). Metode kepustakaan (Library research) merupakan jenis penelitian yang data utamanya bersumber dari buku, jurnal, atau artikel yang berhubungan dengan Kebijakan Pendidikan Islam Di Sekolah Islam Terpadu. Sekolah Islam Terpadu adalah perpaduan fungsional antara kurikulum pendidikan agama (yang menjadi ciri khas pesantren dan madrasah) dengan kurikulum pendidikan nasional (yang menjadi ciri khas sekolah umum). Adapun terpadu atau terintegrasi dalam sekolah Islam modern dimaksudkan sebagai penguat (tauhid) dari ajaran Islam yang utuh menyeluruh (syumuliah) dalam gerakan da’wah di bidang pendidikan sebagai koreksi atas orientasi pragmatis, sekular, materialis, dan segregatif dalam paradigma pendidikan modern yang berciri dikotomis (mutanaqida) dan parsial (juz’iyah). Dengan kata lain, Sekolah Islam Terpadu adalah implementasi dari konsep pendidikan Islam yang berlandaskan al-Qur’an dan as-Sunnah serta berorientasi pada pembentukan kepribadian siswa yang terpuji.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Anggi Maharani Agustina, Harapan Mulia, Asmuri Asmuri

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.